Pengaruh Leverage, Jumlah Penduduk dan Umur Pemerintah Daerah terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah: Studi Empiris pada Kabupaten/Kota Provinsi Sumatera Barat Periode 2016-2020

  • Muhammad Raihanul Alfi Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Negeri Padang, Padang
  • Vita Fitria Sari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Negeri Padang, Padang
Keywords: Local Government Financial Performance, Leverage, Population, Age of Local Government

Abstract

This study aims to determine the effect of leverage, population and age of local government on local government financial performance. The population in this study is Regency/City in West Sumatra Province in 2016-2020. This study uses secondary data. The sampling technique used the total sampling method with a sample of 19 districts/cities with a period of 5 years. This study uses multiple linear regression analysis on hypothesis testing. The results showed that the leverage and age of the local government had a positive and significant effect on the financial performance of the local government. While the population has a negative and significant effect on the financial performance of local governments.

 

References

Aziz, A. (2016). Pengaruh Karakteristik Pemerintah Daerah Terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah (Studi Pada Pemerintah Daerah Kabupaten / Kota Di Jawa Timur). Eksis: Jurnal Riset Ekonomi Dan Bisnis, 11(1), 86–101. https://doi.org/10.26533/eksis.v11i1.34. Diakses pada 24 Februari 2022.

Badan Pusat Statistik (BPS). Diakses pada 24 Februari 2022. Dari: https://sumbar.bps.go.id.

Chairany, M. (2010). Analisis Total Penduduk Kecamatan Padang Bolak Pada Tahun 2012. (Tugas Akhir). Medan: Universitas Sumatera Utara. Diakses pada 18 Agustus 2022.

Donaldson, L., & Davis, J. H. (1991). Stewardship theory or agency theory: CEO governance and shareholder returns. Australian Journal of management, 16(1), 49-64. Diakses pada 24 Februari 2022.

Darmanto, H. C. (2012). Pengaruh Population, Employment, Size dan Leverage Terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah di Indonesia. Diakses pada 18 Agustus 2022.

Djuniar, L., Sunardi, S., Sari, D., & Satria, E. (2021). Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Keuangan Pemerintah Kabupaten Dan Kota Di Provinsi Sumatera Selatan Dan Provinsi Lampung. Accountia Journal (Accounting Trusted, Inspiring, Authentic Journal), 5(01), 50–61. Diakses pada 24 Februari 2022.

Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan (DJPK) Kementrian Keuangan. Diakses pada 10 Maret 2022. Dari: www.djpk.kemenkeu.go.id.

Groves, S. M., W.M. Godsey, dan M.A. Shulman. (2003). Financial Indicator for Local Government. Public Finance International City Management Association 9: 243-255. Diakses pada 18 Agustus 2022.

Halim, A. (2012). Akuntansi Sektor Publik: Akuntansi Keuangan Daerah Edisi 4, Penerbit Salemba Empat. Diakses pada 24 Februari 2022.

Kusumawardani, Meidia. 2012. Pengaruh Size, Kemakmuran, Ukuran Legislatif, Leverage Terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah di Indonesia. Accounting Analysis Journal Universitas Negeri Semarang, 1(1):27:35. Diakses pada 24 Februari 2022.

Minarsih, R. A. (2015). Pengaruh size, wealth, leverage dan intergovernmental revenue terhadap kinerja keuangan pemerintah daerah di jawa tengah. Jurnal Akuntansi Universitas Negeri Semarang. Diakses pada 24 Februari 2022.

Mahmudi. 2016. Analisis Laporan Keuangan Pemerintah Daerah. Edisi Ketiga. Yogyakarta: Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen YKPN. Diakses pada 10 Maret 2022.

Mulyani, S., & Wibowo, H. (2017). Pengaruh Belanja Modal, Ukuran Pemerintah Daerah, Intergovernmentalrevenue Dan Pendapatan Asli Daerah Terhadap Kinerja Keuangan (Kabupaten/Kota Di Provinsi Jawa Tengah, Tahun 2012-2015). Kompartemen: Jurnal Ilmiah Akuntansi, 15(1), 57–66. Diakses pada 24 Februari 2022.

Natoen, A., Febrianti, A., Sarikadarwati, & Ardiani, S. (2019). Pengaruh Karakteristik Pemerintahan Terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota di Sumatera Selatan (Studi Empiris pada Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota di Sumatera Selatan Tahun 2013-2017. Jurnal Riset Terapan Akuntansi, 3(2), 106–117. Diakses pada 18 Agustus 2022.

Pilcher, R., & Pilcher, R. (2006). Local government financial key performance indicators–not so relevant, reliable and accountable. International Journal of Productivity and Performance Management, Vol. 54 Iss 5/6 pp. 451 – 467. https://doi.org/10.1108/17410400510604584. Diakses pada 18 Agustus 2022.

Patriati, R. (2010). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja keuangan pemerintah daerah di Jawa Tengah. Diakses pada 18 Agustus 2022.

Pratiwi, N. (2016). Pengaruh Karakteristik Pemerintah Derah terhadap Kemandirian Keuangan serta Dampaknya terhadap Pertumbuhan Ekonomi dan Indeks Pembangunan Manusia di Indonesia (Doctoral dissertation, STIE YKPN). Diakses pada 18 Agustus 2022.

Pandeya, G. P., & Oyama, T. (2019). Revitalizing Local Government Performance Management: Further Dissecting the Role of Socioeconomic Status and Social Mobilization Policy. Local Government Studies, 45(6), 869–892. https://doi.org/10.1080/03003930.2019.1585817. Diakses pada 18 Agustus 2022.

Rondonuwu, Ritno H., Jantje J. Tinangon., dan Novi Budiarso. (2015). Analisis Efisiensi dan Efektifitas Pengelolaan Keuangan Daerah pada Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Minahasa. Jurnal EMBA, 3 (4), hal.23-32. Diakses pada 24 Februari 2022.

Rangkiang Data. http://sumbar.bpk.go.id/rangkiang-data/index.html. Diakses pada 10 Maret 2022.

Setyaningrum, D., & Syafitri, F. (2014). Analisis pengaruh karakteristik pemerintah daerah terhadap tingkat pengungkapan laporan keuangan. Jurnal Akuntansi dan Keuangan Indonesia, 9(2), 154-170. Diakses pada 18 Agustus 2022.

Sujarweni, Wiratna. (2015). Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarta: Penerbit Pustaka Baru Press. Diakses pada 24 Februari 2022.

Sari, I. P., Agusti, R., & Rofika, R. (2016). Pengaruh Ukuran Pemerintah Daerah, PAD, Leverage, Dana Perimbangan dan Ukuran Legislatif terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah (Studi pada Kab/kota Pulau Sumatra) (Doctoral dissertation, Riau University). Diakses pada 24 Februari 2022.

Saraswati, D., & Rioni, Y. S. (2019). Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Ukuran Pemerintah Daerah, Leverage terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah. Jurnal Akuntansi Bisnis & Publik, 9(2), 110–120. Diakses pada 01 Maret 2022.

Turley, G., Robbins, G., & McNena, S. (2015). A Framework to Measure the Financial Performance of Local Governments. Local Government Studies, 41(3), 401–420. https://doi.org/10.1080/03003930.2014.991865. Diakses pada 18 Agustus 2022.

Undang Undang Dasar Tahun 1945 Pasal 26 ayat 2 Tentang Warga Negara Indonesia. Diakses pada 18 Agustus 2022.

Undang Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah. Diakses pada 18 Agustus 2022.

Verawaty, V., Jaya, A. K., Puspanita, I., & Nurhidayah, N. (2020). Pengaruh PAD dan Dana Perimbangan terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Kabupaten/Kota di Sumatera Selatan. Mbia, 19(1), 21–37. https://doi.org/10.33557/mbia.v19i1.560. Diakses pada 01 Maret 2022.

William C. Rivenbark, Dale J. Roenigk, Gregory S. Allison. (2010). Conceptualizing Financial Condition In Local Government. Journal of Public Budgeting, Accounting & Financial Management, 22(2), 49-177. https://doi.org/10.1108/JPBAFM-22-02-2010-B001. Diakses pada 18 Agustus 2022.

Published
2023-08-15